Nilai Indeks Kualitas Udara (AQI) kota secara keseluruhan dihitung dengan menggunakan rata-rata median dari semua stasiun di kota tersebut yang telah melaporkan data dalam satu jam terakhir.

Rata-rata median berarti bahwa setiap stasiun yang melaporkan nilai yang jauh lebih tinggi daripada stasiun lainnya TIDAK akan diperhitungkan. Sebagai contoh, jika dalam satu jam terakhir stasiun melaporkan nilai berikut: 125, 130, 131, 135, 140, 145, 250, sistem AirVisual akan memilih 135 (median) sebagai nilai rata-rata kota. Nilai 250 TIDAK akan berdampak pada rata-rata kota.

Hanoi adalah salah satu dari sekitar 90 kota di dunia yang termasuk dalam Peringkat Kota Besar AirVisual. Ini mengurutkan kota berdasarkan AQI mereka, dari yang tertinggi hingga terendah. Ini adalah peringkat langsung dan diperbarui beberapa kali per jam. Ketika Hanoi berada di puncak daftar, ini bukan berarti Hanoi memiliki kualitas udara terburuk di dunia yang pernah diukur, melainkan kualitas udara terburuk pada jam tersebut dari 90 kota yang diperingkat. Temukan informasi lebih lanjut tentang Peringkat Kota Besar.

Untuk wawasan alternatif tentang bagaimana perbandingan kota berdasarkan data jangka panjang, AirVisual baru-baru ini menyusun peringkat terperinci yang membandingkan lebih dari 3.000 kota di seluruh dunia selama tahun 2018 berdasarkan total pengukuran selama tahun tersebut. Hanoi berada di peringkat 209, dan Ho Chi Minh City di peringkat 452.

Lihat halaman laporan Kualitas Udara Dunia 2018 selengkapnya untuk menjelajahi data jangka panjang ini.